Mulai kemarin didalem rumah ku nambah 1 manusia unyu. Namanya Ni'am Achmad Sulaiman. Diberi nama Sulaiman soalnya dia bisa ngomong sama hewan seperti nyamuk, nyambik, dan koala kidal. Di keluarga panggilan do'i Ni'am, tapi aku lebih nyaman manggilnya Mamad (dari akhiran kata Achmad). Setiap ada orangtuanya pas aku panggil Mamad, aku dimutiasi. Memang susahnya jadi manusia cerdas seperti aku. Oh ya, Ni'am ini anak Om Ariz dan Tante Ratih yang pernah aku tulis diblog ini kok.
Ni'am Achmad Sulaiman |
Ni'am ini umurnya hampir 3 bulan, tapi dia uda bisa melakukan kegiatan yang anak 8 tahun lakukan. Dia kalo minum gak mau ASI dia maunya fanta campur bodrex. Dia gak mau tidur dikasur, maunya gelantungan di pohon. Dia kalo malem, iuh, senengnya cangkrukan dilalapan terdekat. Ni'am memang berbakat, persis aku dulu ya kaya gitu, multitalent. Ni'am kalau nganggur suka fitnes, ga heran dia kuat banget ngangkat LPG pas di suruh mama beli.
Pemain Smackdown edisi balita |
Ni'am ini dititipkan dirumah lantaran ayah dan mamanya sibuk kerja. Ayahnya kerja dibidang wirausaha, sedang mendirikan sejenis KFC gitu, cuman bukan daging ayam, tapi daging nyamuk goreng. Mamanya kerja di adira finance, cabang Yerusalem. Jauh kan.... Aku sendri sangat tidak keberatan kalau Ni'am di rumah, secara do'i lucu banget. Nenek dan Mama juga jadi seneng mengurus dia. Tapi yang paling kasian kalo Ni'am dirumah adalah
JOKO |
Pussy |
Yap. Mereka berdua yang paling snewen sama Ni'am. Secara kalao ada bayi, untuk menghindarkan dari bahaya, kucing harus dijauhkan. Kawatir ada bakteri jahat, padahal kan dengan minum yakult bisa sembuh. Aslinya masi ada 2 kucing lagi, tapi mereka sante, scara mereka cewek. Joko sama Pussy bertingkah aneh. Mereka mengancam untuk minggat dari rumah, terus mogok makan sayur, dan yang paling parah mereka mengancam akan demo dan lapor ke Kak Seto.
Ya itulah, dalam lingkungan selalu ada pro dan kontra, tergantung dari sisi mana kita memihaknya. Alangkah baiknya pro dan kontra itu berjalan berdampingan, supaya terjadi keseimbangan. Terimakasih....
No comments:
Post a Comment